Rabu, 01 Januari 2014

Filled Under:

Nuh (16)

17. Lamekh

Lamekh dalam kitab Kejadian dari Kitab Suci Ibrani dan Alkitab, adalah salah satu anak dari Metusalah dan isterinya yang tidak disebutkan namanya. Nama Lamekh disebut tujuh kali dalam Alkitab, lima kalinya di kitab Kejadian, sekali di I Tawarikh dan sekali di dalam kitab Lukas.
Ia mempunyai seorang anak yang bernama Nuh pada usia 182 tahun [2] dan hidup hingga mencapai usia 777 tahun[3].
Melalui keturunan Lamekh dilahirkanlah Nuh, Abraham, Daud, hingga akhirnya menurunkan Yesus[4].

Lamekh keturunan Kain

Kain juga memiliki cucu buyut bernama Lamekh yang disebut sebanyak lima kali. Dari Kain lahirlah Henokh - Irad - Mehuyael - Metusael - Lamekh.

Lamekh mengambil isteri dua orang; yang satu namanya Ada, yang lain Zila. Ada itu melahirkan Yabal; dialah yang menjadi bapa orang yang diam dalam kemah dan memelihara ternak. Nama adiknya ialah Yubal; dialah yang menjadi bapa semua orang yang memainkan kecapi dan suling. Zila juga melahirkan anak, yakni Tubal-Kain, bapa semua tukang tembaga dan tukang besi. Adik perempuan Tubal-Kain ialah Naama. Berkatalah Lamekh kepada kedua isterinya itu: "Ada dan Zila, dengarkanlah suaraku: hai isteri-isteri Lamekh, pasanglah telingamu kepada perkataanku ini: Aku telah membunuh seorang laki-laki karena ia melukai aku, membunuh seorang muda karena ia memukul aku sampai bengkak; sebab jika Kain harus dibalaskan tujuh kali lipat, maka Lamekh tujuh puluh tujuh kali lipat." (Kejadian 4:19-24[5])

Referensi

Sumber

18. Metusalah

Arti nama
Ahli lempar lembing,
Laki-laki yang bertombak (berlembing)[1]

Ketika dia mati, (akan ada) penghakiman[2]
Metusalah dalam kitab Kejadian dari Kitab Suci Ibrani dan Alkitab, adalah salah satu anak dari Henokh dan isterinya yang tidak disebutkan namanya. Nama Metusalah disebut tujuh kali dalam Alkitab, lima kalinya di kitab Kejadian, sekali di I Tawarikh dan sekali di dalam kitab Lukas. Metusalah adalah orang yang berumur terpanjang yang tercatat di dalam Alkitab (meninggal saat berusia 969 tahun)[3]

Ia mempunyai seorang anak yang bernama Lamekh pada usia 187 tahun[4] dan hidup hingga mencapai usia 969 tahun, 1.656 tahun setelah Adam.[2] Tahun kematian Metusalah bertepatan dengan tahun terjadinya Air Bah pada zaman Nuh (Kejadian 5:25-27).[2] Dia hidup semasa dengan Adam selama 243 tahun, dengan Henokh selama 300 tahun, dan dengan Nuh selama 600 tahun.[2]

Pada zaman Metusalah disebutkan bahwa manusia mulai memanggil nama TUHAN[5]

Melalui keturunan Metusalah dilahirkanlah Nuh, Abraham, Daud, hingga akhirnya menurunkan Yesus.[6]

Etimologi

Secara harfiah Kata Metusalah adalah gabungan dari dua kata "mat" yang berarti "manusia" dan selah yang berarti "lembing", jadi namanya dapat berarti "manusia lembing". Menurut akarnya, Metusalah terdiri dari kata mut berarti "mati" atau "membunuh" dan salah berarti "mengusir" jika digabungkan dapat berarti 'ketika dia mati, dunia berakhir'[2]

Referensi

  1. ^ Kamus Alkitab,
  2. ^ a b c d e Abraham Park. D. Min.,D.D., Silsilah Di Kitab Kejadian. Jakarta: PT. Gramedia Widiasarana Indonesia (Grasindo). Hal.134 ISBN 9789790812352
  3. ^ Kejadian 5:27
  4. ^ Kejadian 5:25
  5. ^ Kejadian 4:26
  6. ^ Lukas 3:37 Silsilah Yesus dari Metusalah
Sumber

0 komentar:

Posting Komentar

Copyright @ 2013 PEJUANG ISLAM.