Selasa, 14 Januari 2014

Daftar penguasa Rusia (6)

4. Vsevolod III si Sarang Besar
Lahir-Meninggal: 1154–1212
Memerintah: Juni 1176 - 15 April 1212























5. Yuri II
Lahir-Meninggal: 1189–1238
Memerintah: 1212 - 27 April 1216 dan Februari 1218 - 4 Maret 1238

6. Konstantin dari Rostov
Lahir-Meninggal: 1186–1218
Memerintah: Musim semi 1216-2 Februari 1218






















7. Yaroslav II
Lahir-Meninggal: 1191–1238
Memerintah: 1238 - 30 September 1246

8. Sviatoslav III
Lahir-Meninggal: 1196–3 Februari 1252
Memerintah: 1246 - 1248 & 1248 - 1249

9. Mikhail Khorobrit
Lahir-Meninggal: 1229–15 Januari 1248
Memerintah: 1248 - 15 Januari 1248


















10. Andrey II
Lahir-Meninggal: 1221–1264
Memerintah: Desember 1249 - 24 Juli 1252






















11. Santo Alexander I Nevsky
Lahir-Meninggal: 1220–1263
Memerintah: 1252 - 14 November 1263


















(Bersambung)

Daftar penguasa Rusia (5)























Daftar penguasa Rusia (4)

20. Igor II
Lahir-Meninggal: ?- 19 September 1146
Cucu Sviatoslav II
Memerintah: Agustus 1146 - 13 Agustus 1146



















21. Iziaslav II Panteleimon
Lahir-Meninggal: 1097–1154
Putra tertua Mstislav
Memerintah 3 Kali:
a. 13 Agustus 1146 - 23 Agustus 1149
b. Musim panas 1150 - Musim panas 1150
c.  Musim dingin 1151 - 13 November 1154












22. Yuri I si Lengan Panjang
 Lahir-Meninggal: 1099–1157
 Saudara termuda Mstislav
Memerintah 3 Kali:
a. 28 Agustus 1149 - Musim panas 1150
b. Agustus 1150 - Musim dingin 1151
c. 20 Maret 1155 - 15 Mei 1157

23. Rostislav I
Lahir-Meninggal: 1110–1167
Putra kedua Mstislav
Memerintah 3 Kali:
a.  1154 - Januari 1155
b.  12 April 1159 - 8 Februari 1161
c.  Maret 1161 - 14 Maret 1167











24. Iziaslav III
Lahir-Meninggal: ?-1162
Cucu Sviatoslav II
Memerintah 3 Kali:
a.  Januari 1155 - 1155
b.  19 Mei 1157 - Desember 1158
c.  12 Februari 1161 - 6 Maret 1161


















25. Mstislav II
Lahir-Meninggal: 1125–1170
Putra Iziaslav III
Memerintah 2 Kali:
a.  22 Desember 1158 - Musim semi 1159
b.  19 Mei 1167 - 12 Maret 1169

26. Vladimir III
Lahir Meninggal: 1132–1173
Putra termuda Mstislav
Memerintah:  Musim semi 1167 - Musim semi 1167

Pada 1169, pasukan Vladimir-Suzdal merebut Kiev. Maka berakhirlah masa kekuasaan para Pangeran Novgorod dan digantikan oleh para Pangeran Agung Vladimir-Suzdal.




Pangeran Agung Vladimir-Suzdal

1. Santo Andrei I Bogolyubsky
Lahir-Meninggal: 1110–1174
Memerintah:  15 Mei 1157 - 29 Juni 1174

2. Mikhail I
Lahir-Meninggal: ?-1176
Memerintah: 1174 - September 1174 dan 15 Juni 1175 - 20 Juni 1176

3. Yaropolk
Lahir-Meninggal: ?-setelah 1196
Memerintah: 1174 - 15 Juni 1175

(Bersambung)

Daftar penguasa Rusia (3)

13. Vsevolod I
Lahir-Meninggal: 1030–1093
Putra keempat Yaroslav I
Memerintah 2 Kali:
a. 1 Januari 1077 - Juli 1077
b. Oktober 1078 - 13 April 1093












14. Sviatopolk II
Lahir-Meninggal: 1050–1113
Putra Iziaslav I
Memerintah:  24 April 1093 - 16 April 1113

15. Vladimir II Monomakh
Lahir-Meninggal: 1053–1125
Putra Vsevolod I
Memerintah:  20 April 1113 - 19 Mei 1125

16. Mstislav yang Agung
Lahir-Meninggal: 1076–1132
Putra Vladimir II
Memerintah: 20 Mei 1125 - 15 April 1132

17.  Yaropolk II
Lahir-Meninggal: 1082–1139
Putra Vladimir II, saudara termuda dari Mstislav
Memerintah: 17 April 1132 - 18 Februari 1139















18.  Viacheslav I
Lahir-Meninggal: 1083-2 Februari 1154 
Putra Vladimir II
Memerintah 3 Kali:
a. 22 Februari 1139 - 4 Maret 1139
b.  Musim panas 1150 - Musim panas 1150
c.  Musim semi 1151 - 6 Februari 1154

19. Vsevolod II
Lahir-Meninggal: ?-1146
Cucu Sviatoslav II
Memerintah: 5 Maret 1139 - 30 Juli 1146
















(Bersambung)

Daftar penguasa Rusia (2)

5. Sviatoslav I yang Agung
Lahir-Meninggal: 942–972
Putra Igor I dan Olga dari Kiev
Memerintah: 962 - Musim semi 972










6. Yaropolk I
Lahir-Meninggal:
958 (960?) – 980
Putra Sviatoslav I
Memerintah: 972 - 980




















7. Santo Vladimir I yang Agung
Lahir-Meninggal: 958–1015
Putra termuda Sviatoslav I, saudara Yaropolk I
Memerintah:  11 Juni 978 - 15 Juli 1015



















8. Sviatopolk I yang Terkutuk
Lahir-Meninggal: 980–1019
Putra Vladimir I
Memerintah 2 Kali:
a.  1015 - Musim gugur 1016
b.   14 Agustus 1018 - 1019

 9. Yaroslav I yang Bijaksana
Lahir-Meninggal: 978–1054
Putra termuda Vladimir I, saudara Sviatopolk I
Memerintah 2 Kali:
a. Musim gugur 1016 - Musim panas 1018
b. 1019 - 19 Februari 1054

10. Iziaslav I
Lahir-Meninggal: 1024–1078
Putra pertama Yaroslav I
Memerintah 3 Kali:
a. Februari 1054 - 15 September 1068
b. 2 Mei 1069 - Maret 1073
c.  15 Juli 1077 - 3 Oktober 1078










11. Vseslav dari Polotsk
Lahir-Meninggal: 1039–1101
Cicit Vladimir I
Memerintah: 15 September 1068 - April 1069
















12. Sviatoslav II
Lahir-Meninggal: 1027–1076
Putra ketiga Yaroslav I
Memerintah:
22 Maret 1073 - 27 Desember 1076





















(Bersambung)

Daftar penguasa Rusia (1)

Monarki Rusia Bekas Kerajaan
 
Nikolai II

Penguasa monarki pertama Rurik (sebagai Pangeran)
Penguasa monarki terakhir Nikolai II (sebagai Kaisar)
Gaya Yang Mulia Kaisar
Tempat tinggal resmi Istana Musim Dingin
Monarki dimulai 862
Monarki berakhir 15 Maret 1917
Pengaku sekarang Sengketa:
Nicholas Romanov,
Maria Vladimirovna
=========================================================================

Rusia sebelum Rusia

Sebelum Rurik berkuasa, apa yang menjadi Rusia saat ini dihuni dan dikuasai oleh orang lain, seperti:

Sarmatia, Skithia dan Rhoxolani

Menurut mitos dan arkeologi, sebagian besar dari Timur Laut Eropa diperintah oleh Sarmatia.

Raja Skithia

Skithia adalah sebuah negara yang berasal pada awal abad ke-8 SM. Sedikit yang diketahui dari mereka dan pemimpin-pemimpinnya. Kebanyakan penjelasan rinci berasal dari Herodotus.
Raja Skithia Skilurus, relief dari Neapolis Skithia, Krimea, abad ke-2 SM

Raja Rhoxolani

Rhoxolani adalah kerajaan di utara dari Skithia di tempat yang sekarang bernama Rusia. Rajanya yang paling terkenal adalah Tasius, yang merupakan sekutu Mithridates.

Goth

Raja Ermanaric adalah nenek moyang dari Theodoric yang Agung dan memerintah sebagian besar Rusia pada abad ke-4 Masehi.

Pangeran Novgorod

1. Rurik.
Lahir-Meninggal: ?-879
Memerintah: 862 - 879

2.  Oleg dari Novgorod
Lahir-Meninggal: ?-912
Memerintah:  879 - 882





















Pangeran Agung Kiev

1. Askold dan Dir
Lahir-Meninggal: ?-882
Memerinta: 842[1][2] atau 862 - 882

2. Oleg dari Novgorod
Memerintah: 882 - Musim gugur 912

























3. Igor I
Lahir-Meninggal: ?-945
Putra Rurik
Memerintah: 879 (di Novgorod, sebagai pewaris Rurik); 913[3]
- Musim gugur 945




















4. Santo Olga dari Kiev
Lahir - Meninggal: ?-969
Istri Igor I
Memerintah:  945 - 962


(Bersambung)

Kekaisaran Rusia (Rusia sebelum Rusia)

Bangsa Sarmatia

Perkiraan cakupan bahasa Iran Timur pada abad ke-1 SM (jingga)

Jumlah populasi
Tidak diketahui
Kawasan dengan populasi yang signifikan
Eropa Timur
Asia Tengah
India Utara
Bahasa
bagian dari bahasa atau dialek Iran Tengah yang tidak diketahui
Agama

Kelompok etnik terdekat
bangsa Skythia

Bangsa Sarmatia (bahasa Latin Sarmatæ atau Sauromtæ, bahasa Sansakerta Saka bahasa Yunani Σαρμάται, Σαυρομάται) Zaman Besi adalah salah satu suku bangsa Iran pada masa Antikuitas Klasik. Mereka berkembang sekitar abad ke-5 SM sampai abad ke-4 M.[1][2]
Bangsa Sarmatia menempati wilayah yang oleh para etnografer Yunani-Romawi disebut Sarmatia. Wilayah ini merupakan bagian barat dari daerah Skythia besar (Rusia Selatan, Ukraina, dan Balkan utara). Pada puncak kejayaan mereka, sekitar tahun 100 SM, mereka menguasai daerah yang terbentang mulai dari Sungai Vistula sampai mulut sungai Danube dan ke arah timur sampai Volga, berbatasan dengan pesisir Laut Hitam dan Laut Kaspia selain juga Kaukasus di sebelas selatan.[3]
Bangsa Sarmatia mengalami kemunduran pada abad ke-4 SM dengan adanya serangan-serangan akibat kedatangan bangsa Goth dan Hun. Keturunan bangsa Sarmatia kemudian dikenal sebagai suku Alan selama Abad Pertengahan Awal, dan pada akhirnya menjadi kelompok etnis Osset modern.[4]

Catatan kaki

  1. ^ J.Harmatta: "Scythians" in UNESCO Collection of History of Humanity - Volume III: From the Seventh Century BC to the Seventh Century AD. Routledge/UNESCO. 1996. pg. 182
  2. ^ (2007). Encyclopædia Britannica, s.v. "Sarmatian". Retrieved May 20, 2007, from [Encyclopædia Britannica Online: http://www.britannica.com/eb/article-9065786]
  3. ^ Apollonios (Argonautika, iii) envisaged the Sauromatai as the bitter foe of King Aietes of Colchis (modern Georgia).
  4. ^ James Minahan, "One Europe, Many Nations", Published by Greenwood Publishing Group, 2000. pg 518: "The Ossetians, calling themselves Iristi and their homeland Iryston are the most northerly Iranian people. ... They are descended from a division of Sarmatians, the Alans who were pushed out of the Terek River lowlands and in the Caucasus foothills by invading Huns in the fourth century A.D.

Sumber
=========================================================================

Skithia

Skithia (bahasa Yunani: Σκυθία, Skythia) adalah suatu daerah di Eurasia yang ditinggali oleh bangsa Skithia dari abad ke-8 SM sampai abad ke-2 M. Lokasi dan luasnya berubah seiring waktu.[1] Beberapa tempat yang disebut Skithia antara lain:

Referensi

  1. ^ Giovanni Boccaccio’s Famous Women translated by Virginia Brown 2001, hal. 25; Cambridge and London, Harvard University Press; ISBN 0-674-01130-9
  2. ^ Harry Thurston Peck, Harpers Dictionary of Classical Antiquities (1898) Oceanus Sarmaticus



Sumber

Kekaisaran Rusia (9)

Pyotr II

Memerintah 18 Mei 1727 – 30 Januari 1730
Koronasi 25 Februari 1728
Pendahulu Catherine I
Pengganti Anna

Nama lengkap
Pyotr Alekseyevich Romanov
Wangsa Wangsa Romanov
Ayah Tsarevich Alexei Petrovich dari Rusia
Ibu Charlotte Christine dari Brunswick-Wolfenbüttel
Lahir 23 Oktober 1715
Saint Petersburg
Meninggal 30 Januari 1730 (umur 14)
Moskwa
Agama Ortodoks Timur

Pyotr II Alekseyevich (bahasa Rusia: Пётр II Алексеевич) (lahir 23 Oktober 1715 – meninggal 30 Januari 1730 pada umur 14 tahun) adalah Kaisar Rusia dari tahun 1727 sampai kematiannya. Dia adalah anak satu-satunya dari Tsarevich Alexei Petrovich, dan Putri Charlotte. Ayahnya, Tsarevich Alexei Petrovich adalah putra Pyotr I dari Rusia dengan permaisuri terdahulunya Eudoxia Lopukhina.

Sumber
=========================================================================

Yekaterina I

Memerintah 8 Februari 1725 – 17 Mei 1727
Koronasi 7 Mei 1724
Pendahulu Peter I
Pengganti Peter II

Pasangan Peter I dari Rusia
Anak
Anna, Adipati Agung Wanita dari Schleswig-Holstein-Gottorp
Elizabeth dari Rusia
Nama lengkap
bahasa Polandia: Marta Helena Skowrońska
bahasa Rusia: Marfa Samuilovna Skavronskaya
Wangsa Dinasti Romanov
Ayah Samuel Skowroński
Ibu Elisabeth Moritz
Lahir 15 April 1684[1]
Meninggal 17 Mei 1727 (umur 43)
Saint Petersburg, Kekaisaran Rusia
Agama Lutheran, kemudian Ortodoks Timur

Yekaterina I (bahasa Rusia: Екатерина I Алексеевна; Yekaterina I Alekseyevna, lahir bahasa Polandia: Marta Helena Skowrońska, bahasa Latvia: Marta Elena Skavronska, kemudian Marfa Samuilovna Skavronskaya) (lahir 15 April [K.J.: 5 April] 1684 – meninggal 17 Mei [K.J.: 6 Mei] 1727) , adalah istri kedua dari Pyotr I dari Rusia, memerintah sebagai Ratu Rusia dari tahun 1725 sampai kematiannya.

Referensi

  1. ^ Encyclopedia Britannica
Sumber
========================================================================

Pyotr I

Memerintah 7 Mei 1682 – 8 Februari 1725 (42 tahun, 277 hari)
Koronasi 25 Juni 1682
Pendahulu Feodor III
Pengganti Katarina I

Pasangan Eudoxia Lopukhina
Martha Skavronskaya
Anak
Alexei Petrovich
Alexander Petrovich
Anna Petrovna
Elizabeth dari Rusia
Natalia Petrovna
Wangsa Wangsa Romanov
Ayah Alexis dari Rusia
Ibu Nataliya Naryshkina
Lahir 9 Juni 1672
Moskwa
Meninggal 8 Februari 1725 (umur 52)
Tanda tangan Tanda tangan Pyotr I dari Rusia

Pyotr I yang Agung atau Pyotr Alexeyevich Romanov (bahasa Rusia: Пётр Алексе́евич Рома́нов, Пётр I, Pyotr I, atau Пётр Вели́кий, Pyotr Velikiy)
(9 Juni [K.J.: 30 Mei] 1672 – 8 Februari [K.J.: 28 Januari] 1725) adalah seorang Czar Rusia yang berkuasa dari 7 Mei [K.J.: 27 April] 1682 hingga kematiannya.
Ia melancarkan kebijakan modernisasi dan ekspansi yang mengubah Ketsaran Rusia menjadi Kekaisaran Rusia dengan luas sebesar 3 miliar are.

Peta kuno St. Petersburg dan Kronstadt; kota-kota yang dibangun Tsar Peter.


Sumber

Kekaisaran Rusia (11)

Ivan IV Vasilyevich

Ivan IV, Tsar Russia

Ivan IV Vasilyevich (bahasa Rusia: Иван IV Васильевич, Иоанн IV Васильевич; lahir 25 Agustus 1530, meninggal 18 Maret 1584) juga terkenal dengan nama Ivan yang Ganas (bahasa Rusia: Иван Грозный), anak Vasili III, merupakan Pangeran Moskow dan "penguasa Rutenia" sejak tahun 1533. Pada tahun 1547 ia menjadi tsar pertama Rusia.
Ivan IV menguasai Kazan (1552), Astrakhan (1556) dan juga daerah lainnya. Berperang melawan Ordo Livonia, Swedia, Polandia dan Kadipaten Agung Lituania (Perang Livonia, antara tahun 1558 - 1583).
Ivan IV mendapatkan julukan "ganas" akibat pemerintahannya yang zalim.





Sumber

Kekaisaran Rusia (10)

Wangsa Romanov

Dinasti Romanov adalah dinasti ke dua dan terakhir di Rusia, yang menguasai Muskovia dan kekaisaran Rusia selama lima generasi dari tahun 1613 - 1762. Dari tahun 1762 ke tahun 1917, Rusia dikuasai oleh gabungan penguasa dari dinasti Romanov dan Dinasti Oldenburg, yang dikenal sebagai Holstein-Gottorp-Romanov.

Asal Mula

Nenek moyang mereka adalah Andrei Kobyla, yang diyakini sebagai seorang boyar dan mengabdi pada Simeon dari Rusia. Generasi-generasi berikutnya kemudian diyakini sebagai leluhur terkemuka. Pertama diyakini bahwa ia datang ke Moscow dari Prusia pada tahun 1341, dimana ayahnya menjadi pemberontak terkenal. Di akhir abad ke-17, alur fiktif keturunannya dari Julius Caesar disebarluaskan.
Tampaknya asal mula Kobyla kurang dikenal. Bukan hanya karena nama Kobyla, yang dalam bahasa Rusia berarti kuda betina, tetapi juga keluarganya juga punya nama lain yang seperti kuda dan hewan rumah lainnya, sehingga ada yang menduga, mereka keturunan dari keluarga Konyushy. Salah satu anak Kobyla, Fyodor Koshka, seorang boyar di Dmitri Donskoi, bernama lain Koshka ( kucing ). Keturunannya mengambil nama keluarga Koshkin, kemudian mengubahnya menjadi Zakharin, dimana keluarga ini terpecah dalam dua nama keturunan: Zakharin-Yakovlev dan Zakharin-Yuriev. Selama masa kaisar Ivan IV, keluarga ini terkenal dengan nama Yakovlev (Alexander Herzen adalah yang paling terkemuka), sementara para cucu Roman Zakharin-Yuriev mengubah nama mereka menjadi Romanov.

Menuju Kekuasaan

Nasib keluarga ini membubung ketika putri Roman, Anastasia Zakharyina, menikahi Ivan IV yang Ganas di bulan Februari 1547. Saat suaminya meraih posisi tsar, Anastasia dianugerahi gelar yang pertama kali dibuat: tsaritsa. Pernikahan mereka berjalan sangat baik, namun kematian Anastasia yang misterius dan tiba-tiba pada tahun 1560, mengubah karakter Ivan. Curiga dengan kaum boyar yang diduga meracuni istrinya, tsar mulai program Oprichnina alias masa penuh teror terhadap mereka. Salah satu anaknya dari Anastasia, yang juga bernama Ivan, terbunuh dalam satu perkelahian. Anak Ivan yang muda Fyodor, seorang pangeran yang saleh dan lemah, mewarisi tahta setelah kematian ayahnya.
Selama masa kekuasaan Fyodor, pemerintahan Rusia ditentang oleh saudara iparnya, Boris Godunov dan sepupu-sepupu Romanov-nya yang lain. Setelah kematian Fyodor, dinasti dari Moskow yang berusia 700 tahun, berakhir. Setelah perjuangan panjang, pihak Boris Godunov mengalahkan keluarga Romanov dan menjadikannya sebagai tsar baru. Dendam Godunov terhadap keluarga Romanov sangat gila: seluruh keluarga dibuang ke wilayah terpencil di Utara Rusia dan wilayah Ural, dimana sebagaian besar drai mereka akhirnya meninggal kelaparan atau dalam tahanan. Pimpinan keluarga Romanov, Feodor Nikitich, diasingkan ke Biara Antoniev Siysky dan dipaksa untuk bersumpah-biarawan dengan nama Patriarki Filaret.
Nasib keluarga Romanov kembali berubah secara drastis bersama dengan kejatuhan dinasti Godunov pada tahun 1606. Sebagai pimpinan pihak yang anti Godunov dan sepupu dari tsar terakhir yang sah, Filaret Romanov dihormati oleh beberapa pihak yang mencoba mengklaim warisan dan tahta Rurikid selama Periode Kekacauan. Kaisar Dmitriy I mengangkatnya sebagai seorang uskup dan Dmitriy II menunjuknya sebagai patriarch. Setelah pengusiran orang-orang Polandia dari Moskow pada tahun 1612, majelis agung Rusia menawarkan tahta Rusia kepada beberapa pangeran dinasti Rurik dan Gediminid, namun semua menolaknya.
Menyusul tawaran tahta Rusia, anak Filaret yang berusia 17 tahun, Mikhail I , saat itu tinggal di biara Ipatiev, akhirnya dibujuk oleh ibunya, Kseniya Ivanovna Shestova, untuk menerima tahta itu. Mikhail merasa bahwa tahta ini sangatlah tidak aman dan mencoba menjalin erat hubungan dengan para tsar terakhir dinasti Rurikid dan mencari nasihat dari majelis agung dalam masalah penting. Strategi ini terbukti ampuh. Para raja awal dinasti Romanov umumnya dicintai oleh rakyat dan juga saudara ipar bekas kaisar Ivan serta para martir Godunov.

'Kerusuhan di Biara Hypatia memaksa ibu Mikhail Romanov mengizinkannya pergi ke Moscow dan menjadi kaisar mereka'.

Masa-masa Krisis

Mikhail digantikan oleh anaknya, Aleksei, yang mengarahkan negerinya ke dalam berbagai musibah. Setelah kematiannya, terjadi perebutan diansti, antara anak-anaknya dari istri pertama ( Feodor III, Sofia Alexeevna dan Ivan V ) dan anak dari istri ke dua ( Nataliya Kyrillovna Naryshkina), calon kaisar Peter Yang Agung. Pergulatan dinasti berikut setelah kematian Peter, yang membuat anak satu-satunya, Alexei terbunuh dan tidak menunjuk pengganti pewaris tahta. Garis keturunan lelaki Romanov sebetulnya berakhir bersamaan dengan kematian Peter II di hari pernikahannya. Anak perempuan terakhir keluarga Romanov adalah bibi Peter II, Anna Ioannovna (1693-1740) dan Yelizaveta Petrovna (1709-1762).
Karena Anna dan Elizabeth tidak punya keturunan lelaki, suksesi kerajaan dapat beralih kepada keponakan Anna dari Brunswick-Lüneburg,(Ivan VI ) atau kepada keponakan Elizabeth (Pyotr III ), dari Holstein, yang juga dianggap pewaris tahta Swedia dan Holstein. Elizabeth sebenarnya mendukung keponakannya, meskipun ia impoten dan berkarakter buruk. Dengan diangkatnya Peter III pada tahun 1762 era baru dinasti Holstein-Gottorp, atau Oldenburg-Romanov, dimulai.

Dinasti Holstein-Gottorp-Romanov

Dinasti Holstein-Gottorp tetap memakai nama keluarga Romanov dan menegaskan garis keturunan pria mereka dari Peter I. Pavel I sangat bangga menjadi cicit dari bangsawan terkemuka Rusia, meskipun ibunya yang keturunan Jerman, Katarina II, menyindir dalam memoirnya bahwa ayah asli Paul adalah pacar gelapnya, Serge Saltykov. Karena takut dengan perebutan tahta, Pavel membuat aturan hukum, salah satu yang terketat di Eropa. Pasangan raja/ratu dinasti Rusia harus berasal dari bibit yang sama, yaitu berasal dari salah satu kerajaan di Eropa dan beragama Kristen Ortodoks Timur. Kalau tidak, anak-anak mereka kehilangan hak atas tahta.
Pavel I terbunuh di istananya di Saint Petersburg. Aleksandr I menggantikannya dan kemudian wafat tanpa memiliki keturunan pria. Nikolai I, salah satu saudara dari Aleksandr I, terkejut ketika diangkat sebagai raja. Masa pemerintahannya, seperti juga pada masa Pavel I, ditandai dengan perhatian besar pada kekuatan angkatan perang. Namun, Rusia kalah dalam Perang Krim, meskipun mempunyai beberapa laksamana yang brilian, termasuk Pavel Nakhimov. Nicholas I memiliki 4 anak pria, yang dianggap akan mampu menghadapi tantangan untuk menguasai Rusia. Nicholas I menyiapkan bekal pendidikan terbaik buat putra-putranya, termasuk pendidikan militer.
Aleksandr II menjadi kaisar berikutnya. Aleksandr orang yang terdidik dan cerdas, yang melestarikan tugasnya untuk menjaga perdamaian di Eropa dan Rusia. Ia yakin bahwa negeri yang punya angkatan perang kuat-lah yang akan dapat menjaga perdamaian. Namun kehidupan keluarganya tidak bahagia. Istrinya tercinta, Maria Alexandrovna, punya masalah dengan paru-parunya yang mengawali kematiannya dan membuyarkan ikatan keluarga. Pada tanggal 13 Maret 1881, Aleksandr terbunuh setelah kembali dari parade militer. Kereta kudanya dipasang bom buatan tangan. Kaisar meninggal setelah bom kedua meledak. Pembunuhnya, Ignacy Hryniewiecki terluka parah.
Aleksandr II digantikan oleh anaknya, Aleksandr III. Bertubuh besar dan kadang-kadang bodoh, dengan stamina tangguh dan perilaku buruk, Aleksandr, takut akan mengalami nasib seperti ayahnya dan mempertegas aturan otoriter di Rusia. Banyak hal reformis di masa Aleksandr II ditarik kembali. Aleksandr, setelah kematian kakaknya, bukan hanya mewarisi tahta tetapi juga istri, Putri Dagmar dari Denmark (Maria Fyodorovna). Meskipun kontras dalam hal penampilan, pasangan ini sangat terkenal dan memiliki 5 anak.
Putra tertua, Nikolai, menjadi Tsar setelah ayahnya wafat tiba-tiba karena penyakit ginjal di uisa 49. Tak siap untuk jadi raja, Nicholas berkata, "Saya belum siap jadi raja. Saya tidak menginginkannya. Saya bukan Tsar." Meskipun cerdas dan berhati mulia, karena kurang persiapan untuk berkuasa, ia melanjutkan kebijakan ayahnya yang kejam. Istrinya, seorang putri kerajaan yang rapuh dan emosional, juga menjadi beban. Sementara Tsar disibukkan dengan Perang Dunia I, istri tsar bahkan memengaruhi pengadilan dan pemerintahan.

Kejatuhan Dinasti

Ketika keluarga Romanov merayakan ulang tahun kekuasannya, pada tahun 1913, upacara ditandai dengan beberapa pertanda aneh. Grigori Rasputin menyatakan kekuasaan Romanovs tak akan bertahan satu tahun setelah kematiannya. Rasputin dibunuh oleh salah satu bangsawan Romanov beberapa bulan sebelum Revolusi Bolshevik Februari 1917, yang memakzulkan Nicholas II.
Penguasa Bolshevik membantai seluruh keluarga Romanov di gudang penyimpanan anggur di Gedung Ipatiev, Yekaterinburg, Rusia, pada tanggal 17 Juli 1918 ( meskipun beberapa buku menduga hanya Nikolai yang ditembak ). Ironisnya Gedung Ipatiev memiliki nama sama dengan biara Ipatiev di Kostroma, dimana Mikhail Romanov ditawarkan tahta Rusia pada tahun 1613. tempat dimana gedung Ipatiev berdiri dinamai ulang sebagai " Gereja di atas Darah ". Setelah bertahun-tahun penuh kontroversi, Nikolai II dan keluarganya dinyatakan sebagai "orang suci" oleh Gereja Ortodoks Rusia pada tahun 2000.

 "Gereja di Atas Darah," dibuat di tempat Tsar dan keluarganya dieksekusi




Sumber

Copyright @ 2013 PEJUANG ISLAM.