Sabtu, 25 Januari 2014

Filled Under:

Perhiasan dan Perlengkapan Perang

Sepasang Gelang, Gowa – Sulawesi Selatan


Tipe : Gelang
Klasifikasi : Perhiasan
Nama : SEPASANG GELANG
Region: Insular South-East Asia
Budaya : GOWA
Asal : Gowa, Sulawesi Selatan, Indonesia
Material : Perak, emas dan batu permata
Dimensi : 2,6 x 10 cm (per buah)
Fungsi : Penghias tangan
Keterangan : Gowa adalah sebuah Kerajaan di Sulawesi (Celebes)
Koleksi :
National Museum of Ethnology
(Rijksmuseum voor Volkenkunde)
Steenstraat 1, Leiden 2300 AE, The Netherlands
Nomor inventaris : 808-2
Publikasi dari obyek ini :
Lihat literatur terkait, Endang Sri Hardiati & Pieter ter Preferred (red), Indonesia – The discovery of the past, KIT Publishers, Amsterdam 2005, p. 171
Publikasi :
Endang Sri Hardiati & Pieter ter Preferred (red), Indonesia – The discovery of the past, KIT Publishers, Amsterdam 2005, p. 171
Riwayat Pameran :
Exhibited at the exhibition “Indonesia – The discovery of the past,” December 17, 2005 – April 17, 2006, in the Nieuwe Kerk in Amsterdam.

Topi Perang POSO, Sulawesi Tengah


Tipe : Pelindung Tubuh
Klasifikasi : Pelindung Kepala
Nama : TOPI PERANG POSO
Nama daerah asal : SONGKO TADOELAKO
Fungsi : Perlindungan dan pertahanan
Region: Insular South-East Asia
Budaya : POSO
Asal : Poso, Sulawesi Tengah, Indonesia
Era : —
Material : Rotan, kayu dan rambut kambing
Dimensi : 10 cm H; Dm 21 cm
Koleksi :
National Museum of Ethnology
(Rijksmuseum voor Volkenkunde)
Steenstraat 1, Leiden 2300 AE, The Netherlands
Nomor Inventaris : 43-9
Publikasi tentang obyek ini :
Traditional weapons of the Indonesian Archipelago

Helm Perang NIAS, Kepulauan NIAS

Tipe : Pelindung Tubuh
Klasifikasi : Pelindung Kepala
Nama : HELM PERANG NIAS
Nama daerah asal : TAKOELA TEFAO
Fungsi : Perlindungan dan pertahanan
Region: Insular South-East Asia
Budaya : NIAS
Asal : NIAS Selatan, Kepulauan NIAS, Indonesia
Era : —
Material : Besi
Dimensi : H 13.5 cm, Dm 16 to 20.5 cm
Koleksi :
National Museum of Ethnology
(Rijksmuseum voor Volkenkunde)
Steenstraat 1, Leiden 2300 AE, The Netherlands
Nomor Inventaris : 1002-123
Publikasi tentang obyek ini :
Traditional weapons of the Indonesian Archipelago

Penyerahan Pangeran DIPONEGORO kepada Jenderal DE KOCK


Judul : Penyerahan Pangeran DIPONEGORO kepada Jenderal DE KOCK
Tahun : 1830
Pelukis : Nicolaas Pieneman
Teknik : Cat minyak diatas kanvas
Dimensi : 77 x 100 cm
Nomor Obyek : SK-A-2238
Koleksi :
Rijksmuseum, The Masterpieces and Infocentre
(The New Rijksmuseum)
Jan Luijkenstraat 1, 1071 CJ Amsterdam
Keterangan :
Jenderal Baron de Kock dengan tegas menunjuk ke kereta yang siap menunggu, sementara ajudannya Mayor de Stuers mengawasi dan siap melaksanakan perintah. Pangeran Jawa, Dipo Negoro, turun dari tangga dan menghadap ke orang banyak berkerumun. Ditunjukkan dua tokoh yang setia kepadanya berlutut meminta pengampunan. Sementara itu di lapangan, sebagai tanda penyerahan, sejumlah tombak milik pengikut Dipo Negoro diletakkan diatas tanah. Ini semua terjadi di kediaman Residen Magelang di Jawa. Pada tanggal 28 Maret 1830. Setelah tiga jam wawancara panjang dengan Jenderal, Pangeran Dipo Negoro ditangkap. Ini sesungguhnya bertentangan dengan perjanjian: dimana dia seharusnya dilepaskan. Dipo Negoro dipaksa menjalani pengasingan. Ini adalah akhir dari formal Perang Jawa yang berkepanjangan.
Perang Jawa :
Pangeran Dipo Negoro dan Baron de Kock berjuang di sisi berlawanan dalam Perang Jawa, yang berkobar pada tahun 1825-1830. Perang telah meletus dalam perjuangan untuk suksesi takhta Yogyakarta, area di Jawa yang diperintah oleh pangeran setempat. Janji palsu untuk Dipo Negoro, bahwa ia akan menjadi penerus Sultan tua itu tidak dipenuhi oleh Belanda. Menanggapinya pangeran melakukan pemberontakan yang didukung oleh sebagian besar dari penduduk. Perang ini menelan korban sekitar 200.000 orang Jawa dan 15.000 orang Belanda.

Baju Perang NIAS, Kepulauan NIAS


Tipe : Pelindung Tubuh
Klasifikasi : Senjata & Pelindung
Nama : BAJU PERANG NIAS
Nama daerah asal : BARO
Fungsi : Perlindungan dan pertahanan
Region: Insular South-East Asia
Budaya : NIAS
Asal : NIAS, Kepulauan NIAS, Indonesia
Era : —
Material : Kulit kayu, rotan, ijuk dan serat / sabut kelapa
Dimensi : 62 cm (panjang)
Koleksi :
National Museum of Ethnology
(Rijksmuseum voor Volkenkunde)
Steenstraat 1, Leiden 2300 AE, The Netherlands
Nomor Inventaris : 985-1
Publikasi untuk obyek ini :
Traditional weapons of the Indonesian Archipelago, Endang Sri Hardiati & Pieter ter Preferred (red), Indonesia – The discovery of the past, KIT Publishers, Amsterdam 2005



Sumber

0 komentar:

Posting Komentar

Copyright @ 2013 PEJUANG ISLAM.