Senin, 24 Maret 2014

Filled Under:

Jembatan Berusia 2 Juta Tahun

terkadang kita berpikir, antara logika dan non logika, apakah mungkin 2 juta tahun yang lalu manusia sudah bisa membangun sebuah jembatan yang panjang membentang lautan? Lalu teknologi apa yang mereka pakai?

Sepertinya, semua teknologi yang ada saat ini, kalah canggih dengan teknologi yang mereka punya jika kita melihat kenyataan yang ada. Lihatlah, sebuah jembatan yang disebut Adam Bridge, atau dikenal juga dengan Rama Bridge terlihat membentang lautan, dan nampak masih kokoh, meskipun banyak peneliti yang memperkirakan usia jembatan itu lebih dari 2 juta tahun lamanya. Memang keberadaannya penuh misteri.

Letak Adam Bridge sepanjang 30 Km ini menghubungkan antara Manand Island (Srilanka) dan Pamban Island (India). Strukturnya sangat mudah terlihat dari atas permukaan air laut karena kedudukannya yang tidak terlalu dalam.

Status jembatan ini masih merupakan misteri sehingga kini. Menurut tafsiran, Adam Bridge mempunyai kaitan dengan mitos terkenal India, yaitu Ramayana.


Yang bikin heboh, Srilanka Archeology Department mengeluarkan pernyataan yang menyebutkan usia Adam Bridge mungkin berkisar diantara 1.000.000 hingga 2.000.000 tahun. Yang menjadi pertanyaan, apakah jambatan ini benar-benar terbentuk oleh proses alam atau ciptaan manusia?

S.U. Deraniyagala, Pengarah Pusat Arkeologi Sri Lanka yang juga merupakan pengarang buku "Early Man and the Rise of Civilization in Sri Lanka: the Archaeological Evidence" mengatakan bahwa peradaban manusia telah muncul di Kaki Gunung Himalaya sekitar 2.000.000 tahun lalu.

Namun dalam pertentangan, menurut para sejarawan peradaban paling awal di benua India adalah peradaban bangsa Ca.

Para sarjana menaksirkan bahwa kemungkinan jambatan purba ini dibangunkan setelah daratan Sri Lanka terpisah daripada India jutaan tahun silam.

Epos Ramayana

Di dalam Epos Ramayana, jambatan itu dibangun oleh para pasukan manusia kera dibawah pengawasan Rama. Maksud dari pembangunannya sendiri ialah sebagai tempat penyeberangan menuju Negeri Alengka dalam misi untuk menyelamatkan Dewi Shinta, yang saat itu diculik oleh Rahwana, Raja Kerajaan Alengka.

 Epos Ramayana, menurut Kalender Hindu seharusnya berada pada masa Tredha Yuga (menurut cakram masa evolusi hindu/ cakram Hinduism tentang Epos tersebut terbagi menjadi empat: Sathya (1.728.000 tahun), Tredha (1.296.000 tahun), Dwapara (864.000 tahun) dan Kali (432.000 tahun).

Lalu, mana yang benar?








Sumber

0 komentar:

Posting Komentar

Copyright @ 2013 PEJUANG ISLAM.