Mengenai demokrasi, Apabila hari ini kita tidak memilih , dan kita diam,
maka yakinlah besok kita akan dipaksa. Sesungguhnya aku melihat kilatan
cahaya diantara debu debu yang beterbangan , nyaris menjadi kobaran
api. Selain itu dihadapan kita ada komunisme dan sosialisme menghadang.
Keduanya dalam konteks Persekutuan Bangsa Bangsa sekarang masih
dianggap dan diakui sebagai makna demokrasi. Orang orang penganut paham
demokrasi tidak ada yang dikemukakan selain dua hal ini. Tetapi ingatlah
di depan kita masih ada peraturan, pengarahan, ajaran dan hukum Islam.
maka Kita (sebagai umat Islam ) ini sebenarnya bukan pemilih, dan kita
tidak bebas menentukan pilihan. Kita semua mengimani Islam sebagai agama
dan pemerintahan.
Sumber
Rabu, 12 Februari 2014
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar