Minggu, 13 April 2014

SM Kartosoewirio: Pejuang Syariah Yang Teguh

Perjuangan Sekarmadji Maridjan Kartosoewirjo atau lebih dikenal dengan Kartosoewirjo dianggap ‘kontroversial’. Ibarat sebuah mata uang yang memiliki dua sisi, Kartosoewirjo di satu sisi dianggap ‘pemberontak’ dan di sisi lain justru dianggap sebagai ‘pejuang’.  Pria yang dilahirkan pada tanggal 7 Januari 1907 di Cepu ini sejak tahun 1923, sudah...

KH Mas Mansyur: Kontributor Kongres Khilafah

Perjuangan KH Mas Mansyur dalam memperjuangkan Islam dan syariahnya sangatlah besar. Pemahaman umat Islam di Indonesia saat ini tentang ajaran Islam yang benar tidak luput dari andil dakwah beliau. Putra dari KH Mas Ahmad Marzuqi, seorang pionir Islam—ahli agama yang terkenal di Jawa Timur pada masanya—ini yakin betul bahwa...

KH Abdul Wahab Hasbullah: Inisiator Konferensi Khilafah

Membicarakan KH Abdul Wahab Hasbullah seharusnya tidak bisa dilepaskan dengan perjuangan beliau dalam penegakan kembali Khilafah yang dihancurkan oleh Mustafa Kemal Attaharturk pada tahun 1924 dan berdirinya Nahdlatul Ulama (NU).  Karel A. Steenbrink menulis, pada tahun 1924 Kekhalifahan di Turki dihapuskan oleh pemerintahan Mustafa Kemal Attaturk yang sekular...

Ki Bagus Hadikusumo: Gigih Memperjuangan Islam Sebagai Dasar Negara

Ki Bagus Hadikusumo adalah salah satu tokoh Muhammadiyah penting yang cukup lantang meneriakkan syariah Islam. Pria yang lahir pada tanggal 24 November 1890, yang merupakan putra ketiga dari lima bersaudara Raden Haji Lurah Hasyim, seorang abdi dalem putihan  (pejabat) agama Islam di Keraton Yogyakarta ini1 bahkan memberikan antitesis...

Kasman Singodimejo: Singa Podium, Penuntut Islam Sebagai Dasar Negara

Kasman Singodimejo adalah orang yang diperintahkan oleh Soekarno untuk melunakkan hati Ki Bagus Hadikusumo, Ketua Umum PP Muhammadiyah saat itu, yang tetap keukeuh dengan tujuh kata dalam Piagam Jakarta, diktum soal kewajiban menjalankan syariah Islam. Ksatria salih dari Purworejo, Jawa Tengah ini merasa ‘bersalah’ atas keberhasilan lobinya tersebut....

Tuanku Imam Bonjol; Pejuang Syariah dan Pahlawan Islam

Membicarakan Tuanku Imam Bonjol tak bisa dilepaskan dengan pembahasan Perang Padri. Perang Padri terjadi di kawasan Kerajaan Pagaruyung antara tahun 1803 hingga 1838.1 Perang Padri muncul sebagai sarana Kaum Padri (Kaum Ulama) dalam menentang perbuatan-perbuatan yang marak waktu itu di kalangan masyarakat yang dilindungi oleh para penguasa setempat...

Ciri-ciri Harta Penuh Berkah

“Sesungguhnya Allah Maha baik, dan tidak menerima kecuali yang baik…” (HR. Bukhari Muslim). HADIST ini menjelaskan bahwa harta yang berkah adalah harta yang disenangi Allah. Ia tidak harus banyak. Sedikit tapi berkah lebih baik dari pada yang banyak tetapi tidak berkah. Untuk mendapatkan keberkahan harta harus halal. Karena...

Pangeran Diponegoro: Pahlawan ‘Perang Sabil’ Untuk Menegakkan Syariah Islam

Pangeran Diponegoro, menurut Babad Diponegoro yang ia tulis sendiri di Penjara Menado, menceritakan bahwa ia sejak muda telah mengabdi untuk agama, mengikuti jejak dan hidup moyangnya yang sangat taat agama. Moyangnya itu tinggal di Tegalrejo. Untuk menghindari pengaruh kraton Yogyakarta, ia tinggal bersama neneknya di Tegalrejo.1 Pemuda yang...

NU : Perlawanan Terhadap Penjajah, Perjuangan Syariah dan Khilafah

Ada dua hal yang tidak bisa dilepaskan dari sejarah NU perlawanan terhadap penjajahan, perjuangan syariah dan khilafah. Nahdlatoel Oelama lahir pada 31 Januari 1926 M./16 Rajab 1344 H. di Surabaya yang dipimpin oleh Rais Akbar Choedratoes Sjech KH. Hasjim Asj’ari. Nama Nahdlatoel Oelama merupakan kelanjutan dari nama gerakan...

Penjajah Belanda: Hentikan Khilafah!

Koran-koran Belanda periode 1850-1930 memperjelas rencana pemerintah Belanda tentang apa yang akan dilakukan dalam rangka menangani pemberontakan dan membawa Indonesia kembali di bawah kendali. Sebagai contoh, Belanda membuat rencana aturan dan undang-undang untuk melarang orang-orang Indonesia pergi Haji. Koran Het Nieuws van den Dag menulis pada tahun 1884,...

Dokumen Penting Hubungan Nusantara dengan Khilafah

Sejarah Islam Nusantara saat ini sangat susah mendapatkan bukti otentik bahwa benar adanya bahwa Nusantara adalah wilayah ke Khalifahan Islam. Sangat susah menemukan buku-buku sejarah mengungkap hal ini seolah-olah sengaja menghilangkan fakta ini. Tapi sejarah yang benar pasti akan terungkap. Berikut bukti otentik yang dapat membuktikan hal tersebut. Bukti...

Isu Harta Karun Memberi Bukti Baru Sejarah Islam?

JAKARTA- Tak banyak bantahan soal masuknya Islam ke Indonesia. Mayoritas sejarawan mengungkapkan, Islam masuk di bumi Nusantara ini sejak abad ke-13 M. Pembawanya adalah para pedagang dari Gujarat, India. Sambil berdagang, mereka menyebarkan Islam ke penduduk yang mereka singgahi. Adapun wilayah yang pertama kali disebut-sebut menerima Islam di...

Rekayasa Sejarah dan Motivasi untuk Membendung Kebangkitan Umat Islam

Ahad pagi, 18 Mei 2008, sekitar 350 undangan memadati ballroom Hotel Bintang, Balikpapan. Mereka yang terdiri dari para perwakilan guru dan utusan sekolah tingkat SLTP dan SLTA se-Balikpapan, perwakilan serikat pekerja, tokoh masyarakat dan alim ulama, menghadiri acara Diskusi Panel yang digelar oleh HTI Balikpapan dalam rangka momentum seabad...

Copyright @ 2013 PEJUANG ISLAM.