Sabtu, 07 Desember 2013
Filled Under:
sejarah islam
Abdullah Bin Saba
Posted By:
Unknown
on 19.07
ABDULLAH bin Saba’ adalah seorang Yahudi dari Yaman. Berpura-pura masuk Islam (secara nifak) di zaman Khalifah ‘Uthman bin Affan radiallahu ‘anhu. Dialah yang meretas ajaran Syiah yang ekstrem yang menjadi puncak semaraknya perpecahan dalam kalangan masyarakat Islam terutama dalam kelompok Syiah itu sendiri.
Abdullah bin Saba’ pernah berkata yang ditujukan kepada Khalifah Ali radiallahu ‘anhu: “Engkaulah Allah.” Maka Ali membolehkan untuk membunuh Abdullah bin Saba’ tetapi dicegah oleh Ibnu Abbas. Para pendukung Ali kemudian membuangnya ke Madain (Ibu Negeri Iran lama).
Abdullah bin Saba’ adalah orang pertama mengkafirkan Abu Bakar, ‘Umar dan ‘Usman dan tidak mengiktiraf kekhalifahan kecuali hanya dari kalangan Ahli Bait”. Seorang ulama Syiah Muhammad Husin al-Zain pernah mengatakan tentang Abdullah bin Saba’:
“Abdullah bin Saba’ mengeluarkan qaul (yang sesat), mengajarkan paham yang ghalu (keterlaluan)….. dan perbuatannya sangat melampaui batas”.
Saad bin Abdullah al-Qumy seorang tokoh, pemimpin serta ahli hukum Syiah yang lahir pada 229 H mengakui keberadaan Abdullah bin Saba’. Beliau menyebut beberapa nama orang yang berkonspirasi yang digelar sebagai Saba’iyah. Menurut beliau, kelompok Saba’iyah adalah pihak pertama yang mengeluarkan perkatan-perkataan yang ghalu (keterlaluan).
Saad bin Abdullah al-Qumy tokoh besar Syiah yang masyhur ini telah memastikan bahwa Abdullah bin Saba’ adalah orang yang mengeluarkan perkataan dan menampakkan dirinya mengecam dan menentang Abu Bakar, ‘Umar dan ‘Usman radiallahu anhum serta tidak mengakui kekhalifahan mereka.
Pegangan Syiah Imamiyah yang ada sekarang adalah berasaskan ideologi dan doktrin sesat Abdullah bin Saba’. Paham ini disampaikan (dipelihara) dalam bentuk riwayat hadis yang dinasabkan kepada keluarga Nabi (Ahli Bait) dengan penuh kebohongan tetapi diterima oleh mereka yang jahil.
sumber
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar